NUSANTARANOW.ID | JAKARTA — Pemuda Indonesia diharapkan dapat meningkatkan potensi diri sehingga mampu meningkatkan daya saing dalam perekonomian global. Hal ini disampaikan Ketua Badan Kerja Sama Parlemen Indonesia, Darmansyah Husein dalam pertemuan dengan OIC Youth Indonesia/Pemuda OKI Indonesia di Ruang Rapat Padjajaran, Komplek MPR/DPR/DPD RI, Kamis (12/9).
Darmansyah Husein mengatakan dunia sedang dihadapkan tantangan yang sangat kompleks, seperti isu perubahan iklim, dinamika politik global dan ketidaksetaraannya ekonomi dunia. “Untuk itu, pemuda mempunyai peran penting dalam menghadapi tantangan global tersebut,” ujar Darmansyah.
Dalam forum itu, anggota DPD RI asal Sumatera Utara Badikenita Putri Br Sitepu menambahkan, isu pemberdayaan pemuda sangat penting karena daya saing pemuda Indonesia masih belum mampu menandingi kualitas perekonomian negara lainnya. Untuk itu, sangat dibutuhkan pemuda untuk memuktahirkan diri.
“Memasukkan isu empowering dalam rencana pelaksanaan The 4th International Youth Summit 2024 itu penting, karena pemuda kita tidak dilatih menjadi enterpreneur dan trading. Ekspor kita selalu row material atau bahan setengah jadi. Sedangkan barang yang masuk ke Indonesia dari China adalah barang jadi. Maka, kita perlu belajar sektor manufaktur. Saya berharap isu ini dapat dimasukkan dalam Summit nanti,” jelasnya.
Di kesempatan yang sama, anggota DPD RI asal Jawa Tengah, Denty Eka Widi Pratiwi menambahkan bahwa berbicara tentang pemberdayaan pemuda juga dapat dikaitkan dengan isu lingkungan. Ia berharap, terkait isu lingkungan, tidak hanya membahas tentang peraturan semata, tetapi juga membangun kebiasan baik di lingkungan masyarakat yang paling kecil yaitu keluarga.
“Isu lingkungan tidak melulu hanya sampah. Peran pemuda diperlukan dalam membangun habit di keluarga. Jadi ini jangan hanya bicara tentang apa peranan pemerintah, tapi bagaimana membangun kebiasaan peduli akan sampah, dimulai dari diri sendiri, apa yang dapat dilakukan oleh kaum muda menyikapi hal itu,” ungkap Denty.
Presiden OIC Youth Indonesia, Astrid Nadya Rizqita mengatakan tujuan audiensi adalah untuk menyampaikan sekaligus meminta dukungan atas pelaksanaan kegiatan The 4th International Youth Summit 2024 yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 24 September 2024 di Gedung Nusantara V DPD RI.
“OIC Youth Indonesia adalah organisasi payung dari organisasi pemuda yang ada di Indonesia. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menggalang dialog pemuda dan memperkuat nilai-nilai di kalangan generasi muda. Kami datang untuk meminta pandangan DPD RI terkait dengan isu-isu strategis yang sekiranya penting untuk dibahas dalam pelaksanaan kegiatan The 4th International Youth Summit 2024,” jelas Astrid.(*)